Sejarah Qurban dimulai dari 3 nabi, salah satunya Nabi Ibrahim As. Saat itu Nabi Ibrahim yang tengah bingung tentang perintah Allah dalam mimpinya yang berkata "Wahai Nabi Ibrahim, sembelihlah anakmu!". Ia terus bermimpi yang sama sebanyak 3 kali. Nabi pun bingung, apa saya harus qurbankan anakku?
Sampai pada akhirnya sang Nabi pun mematuhi perintah Allah SWT yang mengqurbankan anaknya dengan sebilah pisau tajam. Tapi tidak bisa, karena pisaunya mendadak tumpul!!! Akhirnya kesungguhan hati sang Nabi dilihat Allah SWT. Maka digantikanlah kewajiban kepada sang anak tersebut dengan hewan seperti Sapi, Kambing, ataupun Unta.
Menarik bukan ceritanya? Saksikan dalam tausiyah oleh Ust. Ahmad Rifqi berikut yuk.
Dan jangan lupa, Qurban di SDIT Darul Athfal juga yaa...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar